Dalam pembuatan kaos, masih ada majemuk area sablon dalam kaos yg dibuat. Dalam hal ini, gambar sablon nir dicetak pada satu loka & umumnya masih ada beberapa loka buat menempelkan gambar dalam kaos yg akan dibuat. Format gambar (sablon) dalam kaos ini adalah adalah hal yg mesti diperhatikan agar output desain kaos pun menarik. Area sablon adalah loka pada mana desain atau gambar ditempelkan atau disisipkan dalam kaos sinkron menggunakan teknik & jenis sablon yg dipilih. Jadi sebetulnya pada mana saja area sablon kaos bisa dilakukan? 1. Area Sablon Full Front Full fron sablon adalah keliru satu area sablon dalam kaos yg sangat generik dipakai. Pada desain kaos yg satu ini gambar pada letakkan pada bagian depan baju menggunakan penuh (holistik). Biasanya, desain atau gambar sablonannya pun mempunyai berukuran yg hampir menutupi seluruh bagian depan kaos tadi, yakni kurang lebih 12″ x 16″. 2. Area Sablon Full Back apabila full front adalah rapikan letak penyablonan kaos pada bagian depan, maka full back diletakkan pada belakang. Sama halnya menggunakan full front, area sablon yg satu ini jua dilakukan menggunakan holistik & hampir ke semua bagian atas kaos, khususnya dalam bagian belakangnya. Ukurannya pun sama, yakni kurang lebih 12″ x 16″. 3. Area Sablon Sleeve Area selanjutnya buat tataletak penyablonan dalam kaos merupakan sleeve. Di mana letak penyablonan berada pada bagian lengan (pada samping). Penyablonan pada bagian samping memang sporadis dilakukan. Umumnya, lebih poly orang menyukai desain dan gambar dalam bagian depan (full front) & belakang (full back). Ukuran sablon sleeve kaos lengan panjang merupakan kurang lebih 3.25″ x 16″. Sementara buat kaos lengan pendek kurang lebih 3.25″ x 4″. 4. Area Sablon Left Chest Tata letak penyablonan selanjutnya merupakan left chest. Seperti namanya, gambar sablon buat kaosnya diletakkan pada sebelah kiri bagian dada. Biasanya, gambar sablon yg disisipkan pada loka tadi mempunyai berukuran yg nir terlalu besar, yaitu kurang lebih 4″ x 4″. Gambar sablon dalam left chest area ini umumnya berupa logo. Baik itu logo lembaga, barand, atau pun memang murni bagian menurut gambar yg menghiasi kaos yg dikenakan. 5. Area Sablon Alternate Tata letak penyablonan selanjutnya merupakan alternate. Penempatan gambar yg disablon dalam kaos berada pada bagian bawah sebelah samping kiri juga kanan. Kaos yg diberi gambar dalam bagian sana umumnya berupa variasi atau gambar-gambar eksklusif yg ukurannya kurang lebih 4″ x 4″. Akan tetapi, berukuran penyablonan tadi nir terpatok wajib misalnya itu. 6. Area Sablon Yoke Tata letak penyetakan desain atau gambar dalam kaos selanjutnya merupakan yoke. Pada rapikan letak yoke ini, gambar akan disisipkan pada bagian tepi atas bagian belakang baju. Ukurannya relatif kecil, yakni kurang lebih 4″ x 4″. Banyak sekali desain t-shirt yg memakai penyablonan dalam area tadi. Biasanya, gambar yg disispkan pada sana kebanyakan merupakan logo atau brand kaos. Terdapat 5 loka atau rapikan letak penyablonan yg tak jarang dipakai pada pembuatan desain kaos. Di antaranya merupakan full front (dalam bagian depan), full back (dalam bagian belakang), sleeve (dalam bagian lengan samping), left chest (dalam bagian dada kiri), & yoke (dalam bagian tepi atas belakang).